Transistor sebagai saklar
adalah satu dari banyak fungsi komponen elektronika ini. Dengan
mendapatkan manfaat dari cut-off dan kondisi jenuh dari transistor itu
sendiri, maka komponen ini bisa difungsikan sebagai saklar. Kedua
keadaan tersebut bisa didapat dengan cara mengatur besarnya arus yang
melewati basis dari transistor.
Kondisi / keadaan jenuh (saturasi) akan
didapat bila basis transistor diberi arus yang cukup besar hingga
transistor menjadi jenuh dan fungsinya menjadi saklar yang menutup.
Sedangkan keadaan cut-off bisa didapatkan apabila arus basisnya dilewati
dengan arus yang amat kecil bahkan hampir nol Ampere. Hal ini
menjadikan transistor berfungsi sebagai saklar yang membuka.
Setiap jenis dan seri transistor mempunyai spesifikasi yang berlainan
terhadap arus yang diperlukan hingga tercapainya keadaan cut-off dan
jenuh. Walaupun berbeda, pada dasarnya tidak sangat jauh perbedaannya
ini, kecuali dalam hal bahan pembuatannya dari bahan semi konduktor yang
berbeda pula, yaitu Germanium atau Silikon.
Selain fungsi transistor sebagai saklar,
transistor juga berfungsi sebagai penguat. Transistor yang digunakan
sebagai penguat akan bekerja di titik Q atau juga di keadaan kerja
transistornya. Diantara kondisi cut-off dan kondisi jenuh itulah titik Q
itu berada dan membuat transisor berfungsi sebagai penguat.
Adapun kekurangan dari transistor sebagai saklar (saklar
transistor) adalah arus beban yang dapat bertahan disaklarkan itu
jumlahnya kecil. Dengan demikian maka beban yang sesuai haruslah
terlebih dahulu dipilih dengan baik. Bila tidak dipilah maka resiko
terjadinya kerusakan transistor akan besar, akibat dari berlebihnya
dispasi daya yang ada. Sedangkan kelebihannya komponen ini jika
digunakan sebagai saklar, yaitu dapat difungsikan menjadi saklar dengan
sangat cepat dan tidak adanya bouncing sebagaimana biasanya terjadi pada
pensaklaran mekanik yang memakai relay. Transistor ini sesuai untuk
pensaklaran pada rangkaian digital yang membutuhkan suplai tegangan yang
kecil, keakuratan dan kecepatan disebabkan tidak memakai alat-alat
mekanik seperti pada saklar umumnya.
sumber : elektronikadasar.info
sumber : elektronikadasar.info
0 komentar: